Capek dan haus setelah jalan jalan di Malioboro, membuat kerongkongan ini ingin segera diguyur segelas es teh manis. Tepat dipinggir jalan terdapat angkringan yang baru saja datang. Segera saja kupesan satu gelas es teh manis, diplastik saja biar bisa dinikmati sambil jalan jalan lagi menelusuri jalanan Malioboro. Angkringan memang populer di Jogja maupun di Solo yang lebih dikenal dengan HIK atau Hidangan Istimewa Kampung. Dengan gerobag dorong, penjual menjajakan makanan dan minuman. Seringnya mangkal dipinggir ruas jalan yang strategis. Biasanya mudah ditemui karena gerobag sering ditutupi dengan kain terpal plastik yang menjadi ciri khasnya. Makanan yang dijajakan seperti nasi kucing, aneka gorengan, sate usus, sate telur puyuh, kacang, keripik. Sedangkan minumannya seperti wedang teh, kopi, susu, jahe. Yang jelas harga terjangkau. Pembelinyapun bervariasi mulai dari tukang becak sampai pejabatpun ada. Beroperasi dari sore hingga larut malam hanya ditemani dengan penerangan lampu teplok dan lampu jalan yang ada disekitarnya membuat suasana semakin hangat. Adanya angkringan dengan harganya yang murah menjadikannya tempat populer sebagai tempat mengusir lapar dan dahaga ataupun sekedar melepas lelah.
Nongkrong di angkringan Malioboro |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar